Jakarta, KabarBerita.id — Presiden Volodymyr Zelensky memperingatkan bahwa kini perang kembali ke Rusia setelah tiga drone Ukraina menembus pertahanan Moskow pada Minggu (30/7).
“Perlahan, perang kembali ke wilayah Rusia, ke pusat-pusat simbolis dan pangkalan militer, dan ini merupakan proses yang tak terhindarkan, natural, dan jelas adil,” ujar Zelensky, seperti dikutip AFP.
Ia kemudian berkata, “Ukraina semakin kuat.”
Namun Zelensky mewanti-wanti Ukraina harus bersiap akan serangan baru Rusia pada infrastruktur energi mereka pada musim dingin mendatang.
Rusia Sebut 3 Drone Ukraina Serang Moskow
“Kita harus waspada bahwa seperti tahun lalu, teroris Rusia masih bisa menyerang sektor energi kita dan fasilitas kritikal lainnya musim dingin ini,” ucap Zelensky.
Untuk mengantisipasi serangan tersebut, Zelensky mengatakan persiapan “segala skenario yang mungkin” kini sedang didiskusikan di Ivano-Frankivsk.
Zelensky melontarkan pernyataan ini tak lama setelah tiga drone Ukraina dilaporkan menembus Moskow pada Minggu. Namun, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim berhasil menggagalkan ketiga serangan drone itu.
Rusia menyatakan salah satu drone ditembak jatuh di pinggiran Moskow. Sementara itu, dua drone lainnya “ditahan dengan perang elektronik” kemudian jatuh menghantam kompleks perkantoran di ibu kota.
Akibat serangan drone ini, dua menara gedung perkantoran di Moskow rusak. Operasional salah satu bandara di Moskow juga sempat dihentikan sementara.
Tak hanya di Moskow, daerah Crimea yang dicaplok Rusia beberapa tahun lalu juga menjadi sasaran serangan drone Ukraina. Rusia mengklaim menggagalkan upaya serangan drone di Crimea itu.
Ini bukan kali pertama Rusia menjadi sasaran serangan drone. Ukraina sendiri sebenarnya tak pernah mengakui secara langsung serangan-serangan drone ini.
Namun seorang sumber Ukraina yang enggan diungkap identitasnya mengakui bahwa negaranya mengerahkan drone dalam salah satu upaya serangan di Moskow pekan lalu.
