Drama Sidang Habib Rizieq, Pengacara Dilarang Masuk Hingga Polisi Adang Pendukung

Jakarta, KabarBerita.id — Sidang dakwaan terhadap mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Jumat (19/3) masih diwarnai sejumlah drama.

Sidang kali ini merupakan penjadwalan ulang setelah sebelumnya pada Selasa (16/2), sidang sempat ditunda karena kendala teknis dan drama walkout oleh Rizieq dan kuasa hukum.

Kali ini, Rizieq kembali hadir secara virtual dari Gedung Bareskrim Polri. Permintaanya untuk dihadirkan secara langsung di persidangan ditolak majelis hakim.

Sementara, polisi memperketat pengawalan dan penjagaan di sekitar area gerbang pintu masuk Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Sebanyak 1.859 personel diterjunkan ke lokasi. Penjagaan juga dibantu unsur TNI.

Bentrok dengan Polisi

Puluhan simpatisan yang sebagian besar terdiri dari ibu-ibu masih mendominasi massa yang datang ke PN Jaktim untuk memberi dukungan kepada Rizieq. Mereka tertahan di depan area gerbang masuk pengadilan.

Bentrok sempat terjadi antara barisan massa ibu-ibu dengan aparat kepolisian sekitar pukul 10.00 WIB. Bentrok terjadi saat polisi membubarkan paksa massa ibu-ibu yang menggelar orasi dengan membentangkan spanduk Rizieq.

Polisi sempat merampas paksa spanduk tersebut. Namun, massa menolak sehingga cekcok dan aksi saling dorong tak terhindarkan. Massa berhasil bubar usai melakukan negosiasi.

Di waktu yang bersamaan, ketegangan juga terjadi persis di depan gerbang masuk PN Jaktim. Polisi menghadang beberapa kuasa hukum Rizieq untuk mengikuti jalannya sidang.

Massa menuding pihak PN dan aparat melakukan diskiriminasi. Namun, polisi membantah. Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan menyebut penghadangan dilakukan atas kesepakatan tim kuasa hukum dengan pihak pengadilan.

Kata Erwin, hasil koordinasi dengan pihak PN Jaktim, majelis hakim telah membatasi jumlah kuasa hukum yang mengawal Rizieq dari ruang sidang utama untuk mencegah kerumunan. Meski belakangan diketahui, tak ada satu pun kuasa hukum yang menemani Rizieq dari lima orang yang diizinkan masuk.

Tinggalkan Balasan