DMFI Tawarkan Gibran Solusi Stop Perdagangan Anjing

Jakarta, KabarBerita.id — Koalisi Dog Meet Free Indonesia (DMFI) Menawarkan beberapa solusi terkait perdagangan daging anjing kepada wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Hal tersebut disampaikan DMFI Merespon pernyataan Gibran yang meminta supaya diberikan solusi untuk mengatasi persoalan perdagangan daging anjing di Solo.

DMFI mengakui pelarangan perdagangan daging anjing tidak dapat menjadi solusi langsung dari masalah tersebut, namun bukan berarti pemerintah kota Solo terus berdiam diri terkait permasalan tersebut.

DMFI mengatakan aktivitas jual beli daging anjing di Solo dinilai akan memberi dampak negatif terhadap daerah di Jawa tengah bahkan seluruh Indonesia.

Maka dari itu setidaknya ada tiga solusi yang dapat diambil oleh pemerintah kota Solo untuk mengatasi persoalan tersebut.

Pertama pemerintah kota Solo dinilai perlu membuat pelarangan terhadap perdagangan dan Konsumsi daging anjing seperti yang dilakukan oleh 14 kota atau kabupaten lainnya di wilayah Jawa tengah dan Jawa timur.

Kedua pemerintah kota Solo perlu memberikan Edukasi bagi masyarakat perdagangan dan konsumsi anjing merupakan kegiatan yang ilegal.

Langkah ketiga, DMFI meminta supaya pemerintah kota Solo bisa mengambil langkah strategis untuk menutup rumah potong anjing dan melarang penjualan daging anjing.

DMFI menilai langkah tersebut harus segera dilakukan oleh pemerintah kota Solo dalam waktu dekat mengingat banyak kabupaten kota yang sangat menentang perdagangan daging anjing termasuk hampir 90% penduduk di Jawa tengah.

Disisi lain Gibran mengatakan bahwa melarang perdagangan daging anjing di Solo bukan perkara yang mudah. Pemerintah kota harus menyiapkan solusi bagi puluhan pedagang yang harus kehilangan mata pencahariannya apabila dilarang.

Tinggalkan Balasan