Berau, KabarBerita.id — Wakil Bupati Gamalis secara resmi membuka Pelatihan Desain Kemasan UMKM tahap kedua di Ruang Rapat Sangalaki, Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Berau.
Pelatihan ini diorganisir oleh Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau bekerja sama dengan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kaltim. Acara tersebut menghadirkan dua ahli dari Politeknik Samarinda, yaitu Roni Herman dan Dwi Cahyadi, serta diikuti oleh 50 peserta dari sepuluh kelurahan.
Kepala Diskoperindag Berau, Eva Yunita, menjelaskan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk mendukung perkembangan UMKM di Berau, terutama dalam konteks persiapan untuk menjadi daerah mitra IKN. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku UMKM mengenai pentingnya desain kemasan yang baik agar dapat meningkatkan kualitas produk mereka.
Eva Yunita juga mencatat adanya masalah dalam hal labelisasi produk, dengan data yang menunjukkan bahwa 95 persen produk UMKM belum menampilkan label penting seperti sertifikat halal, BPOM, komposisi, serta tanggal kadaluarsa atau produksi. Hal ini menjadi perhatian utama dalam upaya meningkatkan kualitas produk UMKM.
Sementara itu, Wakil Bupati Gamalis menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi pelaku UMKM dan memberikan pembinaan yang diperlukan. Menurutnya, kemasan yang menarik dapat memberikan keuntungan lebih besar bagi pengusaha UMKM dan menciptakan kesan pertama yang positif bagi konsumen.
Wakil Bupati menekankan bahwa Pemkab sangat mendukung pelaksanaan pelatihan ini, karena dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung perkembangan sektor ekonomi kreatif di daerah tersebut.
“Saya berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius dan memperoleh pengetahuan yang bermanfaat untuk keberhasilan usaha mereka di masa depan,” tutupnya.