GUINGAMP, Kabarberita.id – Neymar bermain tanpa beban pada laga debutnya bersama Paris Saint-Germain (PSG) saat melawat ke Stade du Roudourou, markas Guingamp di ajang Ligue 1, Senin (14/8) dini hari WIB.
Tampil sebagai starter usai pekan lalu merampungkan mega transfernya dari Barcelona, Neymar sukses mencetak satu gol dan satu assist untuk kemenangan 3-0 PSG atas tuan rumah
Neymar mencetak gol ketiga PSG pada menit 82′, setelah sebelumnya Les Pariesiens unggul lewat bunuh diri lawan Jordan Ikoko dan gol Edinson Cavani.
Di laga ini, Neymar jadi sorotan pada laga kedua PSG di Ligue 1 Prancis musim ini. Tampil sejak menit pertama, pemain yang dibeli seharga 222 juta euro atau Rp 3,4 triliun ini dimainkan sebagai penyerang kiri. Pos ini sama dengan yang ia tempati di Barcelona.
Namun, pertama dilalui dengan canggung oleh kedua tim. Termasuk Neymar, tampil melengkapi Edinson Cavani dan Angel Di Maria sebagai trisula penyerang, striker asal Brasil ini terlihat masih beradaptasi.
Skor pun berakhir 0-0 pada babak pertama. Memasuki babak kedua, laga benar-benar menjadi milik PSG. Tuan rumah kewalahan meladeni serangan bertubi-tubi PSG.
Akibatnya, pada menit ke-52, Ikoko panik sehingga salah dalam melakukan back pass kepada kiper Karl-Johan Johnsson. Bukannya mengarah kepada Johnsson, hasil umpan Ikoko justru mengarah ke sudut kiri gawang sendiri hingga masuk tanpa kendala.
Pada menit ke-62, PSG menambah keunggulan via Cavani. Gol ini lahir dari umpan terobosan matang dari Neymar. Tinggal berhadapan dengan Johnsson, Cavani yang menyambut umpan Neymar tanpa kesulitan memasukkan bola.
Delapan menit jelang laga bubar, Neymar semakin membuktikan kepantasan harga transfernya. Kali ini, giliran Cavani yang melayani Neymar. Mendapat bola di sisi kiri dalam kotak penalti lawan, Cavani memberikan bola kepada Neymar yang sudah menungguh di mulut gawang. Dengan mudah, striker penuh tato itu mendorong bola hingga masuk. Hingga waktu bubar, skor 3-0 tak berubah. PSG pun menang tiga gol tanpa balas.
Atas kemenangan ini, PSG menduduki peringkat kedua klasemen sementara. Pasukan Unai Emery punya angka sama, enam, dengan Olympique Lyon yang juga memenangkan dua laga awal Ligue 1 musim 2017/2018.
