Konawe, KabarBerita.id — Bupati Konawe Selatan H Surunuddin Dangga paham betul, rasa nasionalisme dan patriotisme merupakan modal utama menyukseskan pembangunan daerah. Bagi Bupati dua periode itu, pembangunan bangsa dan daerah tak bisa hanya bertumpu pada pemerintah saja. Seluruh pihak harus terlibat, termasuk seluruh lapisan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Surunuddin Dangga dalam kegiatan Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih secara serentak yang dirangkaikan dengan Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di Auditorium Kantor Bupati Konsel, Senin (24/7).
Giat itu mengusung tema Peran Forkopimda dalam Antisipasi, Deteksi Dini, Kondusifitas dan Solidaritas Dalam Menjaga dan Menyukseskan Pemilihan Kepala Desa Serentak, Pemilu Legislatif, Presiden dan Pemilihan Umum Kepala Daerah serentak Tahun 2024 di Kabupaten Konawe Selatan.
“Semoga kegiatan ini bisa meningkatkan kedisiplinan dan kinerja Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan secara menyeluruh, serta mendorong semangat nasionalisme, persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka mewujudkan bangsa yang tangguh, berdaulat, berdikari dan berkepribadian,” ungkap Bupati Konsel H Surunuddin Dangga.
Dirinya menjelaskan, Bendera Merah Putih merupakan identitas, simbol, dan alat pemersatu bangsa Indonesia. Selaku Pimpinan di jajaran Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan, ia mengajak seluruh pihak berpartisipasi dalam gerakan tersebut.
“Kami mengajak kepada seluruh OPD, Kecamatan, Desa/Kelurahan, dan Badan Usaha Milik Daerah di Kabupaten Konawe Selatan, termasuk Organisasi Kemasyarakatan dan Partai Politik untuk berpartisipasi. Yaitu dengan membagikan bendera merah putih kepada warga masyarakat. Agar bendera tersebut dapat dikibarkan selama bulan Agustus 2023 dan pada hari-hari besar kenegaraan lainnya,” pintanya.
“Mari bersama-sama kita sukseskan gerakan ini untuk menyongsong dan menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI tahun 2023 bulan Agustus mendatang, serta hari besar kenegaraan lainnya. Mari tunjukkan kebanggaan dan semangat kita sebagai warna negara Indonesia yang akan merayakan Hari ulang Tahunnya yang ke-78 Tahun,” tambahnya.
Ia menguraikan, giat yang dirangkaikan dengan rapat Forkopimda Konsel tujuannya untuk menunjang pemerintahan daerah dalam pelaksanaan urusan pemerintahan umum, yang berorientasi kepada pembinaan, pengembangan, Koordinasi, dan penangganan konflik masyarakat di Kabupaten Konawe Selatan.
“Peran Forkopimda sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Konawe Selatan, termasuk dalam mengantisipasi dini dan mendeteksi potensi masalah selama pelaksanaan pilkades serentak serta pelaksanaan Pilcaleg, Pilpres dan Pilkada Serentak Tahun 2024,” ujarnya.
Peran Forkopimda ,kata ia, dapat terimplementasi melalui Koordinasi dan Kolaborasi, penyusunan strategi keamanan, pengawasan keamanan, deteksi dini dan intelijen, penanganan konflik, promosi solidaritas dan toleransi. Juga edukasi dan sosialisasi, serta penanganan pelanggaran.
Hal senada ditambahkan Kepala Kesbangpol Konsel, Mujahidin. Ia mengatakan giat itu guna memperkuat kesadaran akan nilai-nilai nasionalisme, memperingati perjuangan dalam mencapai kemerdekaan. Menggalang dukungan untuk isu-isu tertentu yang berkaitan dengan identitas nasional Indonesia.
“Pelaksanaan kegiatan ini untuk menyatukan upaya dan koordinasi antara para pimpinan daerah dalam rangka mempercepat pembangunan dan mencapai tujuan bersama. Semoga kegiatan rapat Forkopimda dapat terus berjalan secara berkesinambungan,” ungkapnya.
Diketahui peserta rapat koordinasi berjumlah 152 orang. Terdiri dari Ketua dan anggota Forkopimda, pihak Forum FKUB, FKDM, FPK, Kepala OPD, Pimpinan Instansi Vertikal, Asisten, Staf ahli, kabag, camat lingkup pemerintah kabupaten konawe selatan.