Bacan, KabarBerita.id — Dalam rangka menekan masalah kemiskinan ekstrim, Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik mengaku telah melakukan intervensi di setiap desa yang masuk kategori tertinggal, melalui program TNI Menunggal Membangun Desa (TMMD).
Tersebut disampaikan oleh Bupati setelah melaksanakan sosialisasi prioritas penggunaan data desa di aula kantor Bupati bersama rombongan Kemendes PDTT RI.
Menurutnya, program TMMD yang dilaksanakan bersama TNI Kodim 1509 Labuha itu, penganggarannya digelontorkan melalui APBD.
“Di desa-desa tertinggal itu kita sudah intervensi menggunakan TMMD. Kita gelontorkan melalui APBD. Jadi di desa-desa tertinggal itu, sekarang kita sudah mulai bergerak, “kata Bupati.
Ia menjelaskan selain intervensi kemiskinan ekstrim, pada tahun 2022 ini pihaknya juga mengintervensi masalah stunting di desa-desa tertinggal yang ada di beberapa kecamatan.
Sebelumnya, orang nomor satu di lingkup Pemda Halmahera Selatan itu, mengumpulkan seluruh pimpinan OPD dan ASN di aula Kantor Bupati untuk menyampaikan secara langsung empat arahan Presiden. Satu diantaranya pencegahan kemiskinan ekstrim.