Jakarta, KabarBerita.id — Anda mungkin pernah mendengar informasi soal bahaya bra berkawat bisa memicu kanker payudara. Benarkah bra berkawat bisa bikin kanker, atau justru hanya mitos belaka?
Dokter konsultan onkologi di Eka Hospital Bekasi, Budi Harapan Siregar mengatakan informasi soal bra berkawat bikin kanker payudara sebenarnya hanya mitos saja. Lagi pula, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang membenarkan informasi tersebut.
“Tidak ada buktinya, jadi sampai sekarang itu hanya mitos saja. Belum ada satu penelitian yang menyebut atau membenarkan bahwa bra berkawat bikin kanker,” kata Budi dalam keterangan yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (30/10).
Budi menjelaskan, anggapan bra berkawat menyebabkan kanker mungkin berasal dari rasa sakit yang bisa timbul saat seorang wanita mengenakan bra jenis ini.
Rasa sakit itu bisa terjadi karena bra berkawat cenderung lebih ketat dan bisa menyebabkan nyeri saat terlalu sering dan lama digunakan.
“Tapi hal tersebut tidak cukup kuat sampai bisa menyebabkan kanker,” kata dia.
Lagi pula kata Budi, semua perempuan sebenarnya berisiko terkena kanker payudara. Oleh sebab itu, sangat penting bagi perempuan manapun untuk memahami apa saja faktor penyebab risiko kanker payudara benar-benar menjadi kanker payudara.
Berikut beberapa faktor penyebabnya:
1. Faktor genetik
Faktor genetik bisa dibilang jadi faktor terkuat seorang wanita mengalami kanker payudara. Misalnya, saat ibu, nenek, atau keluarga terdekatnya ada yang memiliki kanker payudara maka risiko wanita ini terkena kanker jauh lebih besar.
2. Usia
Semakin tua seseorang, maka semakin tinggi risiko mengalami kanker payudara.
3. Riwayat pengobatan
Pernah menjalani pengobatan seperti radioterapi atau radiasi hingga pengobatan hormon.
4. Sistem reproduksi
Jika Anda mengalami menstruasi pertama lebih awal dari orang seusia Anda, atau mengalami menopause lebih lama, maka termasuk dalam kategori berisiko terkena kanker payudara.
5. Berat badan berlebih
Wanita yang mengalami obesitas atau berat badan berlebih berisiko mengalami kanker payudara. Terutama jika hal ini diikuti gaya hidup tidak sehat, mulai dari makanan tidak sehat hingga jarang bergerak.
