Jakarta, LaabrBerita.id — Barcelona sedang mengalami krisis, CEO Al Sadd Turki Al-Ali mengungkapkan pihaknya ikhlas untuk melepas Xavi Hernandez.
Al-Ali menuturkan Xavi sudah memberitahu keinginannya pulang ke Barca karena krisis yang sedang dialami klub kota kelahirannya sehingga pihaknya memahami dan tidak ingin menghalangi keinginan Xavi.
Setelah melakukan negoisasi alot selama beberapa hari di Doha, Qatar, akhirnya Al Sadd sepakat melepas Xavi pulang ke Barcelona.
Selain rela melepas Xavi karena Barcelona sedang mengalami krisis, Barcelona juga disebut sudah menyetujui klausul pelepasan kontrak sesuai kontrak.
Al-Ali menambahkan pihaknya sudah menyepakati kerja sama dengan Barcelona dan Xavi adalah bagian penting dari sejarah Al-Sadd. Ia berharap Xavi bisa sukses.
“Xavi beserta keluarganya akan tetap diterima di Doha, hubungan baik kami akan terus berlanjut,” Kata Al-Ali.
Meski begitu, Xavi belum diumumkan secara resmi sebagai pelatih baru Barcelona. Raksasa Catalan itu dikabarkan harus membayar kompensasi sesuai klausul pelepasan kontrak di Al-Sadd yang artinya Barca harus membayar tebusan untuk sisa musim ini dan dua musim berikutnya.