Berita  

AS Tuduh Iran Jadi Basis Baru Al Qaeda

Jakarta, KabarBerita.id — Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo menuduh Iran telah menjadi “basis baru” kelompok teroris Al Qaeda yang jauh lebih buruk dari pada Afghanistan.
Dalam pidato sepekan sebelum masa jabatan berakhir, Pompeo mendukung laporan New York Times baru-baru ini yang memaparkan bahwa wakil komando Al Qaeda tewas tahun lalu di Teheran, Iran.

“Al Qaeda memiliki basis baru. Itu adalah Republik Islam Iran,” kata Pompeo pada Selasa (12/1).

“Saya akan mengatakan Iran memang Afghanistan baru-sebagai pusat geogragis utama Al Qaeda-tapi sebenarnya lebih buruk,” ujarnya.

Pompeo menuturkan tidak seperti di Afghanistan di mana para teroris membangun basisnya sembunyi-sembunyi di daerah pegunungan, Al Qaeda justru mendapat perlindungan dari rezim pemerintah di Iran.

Pompeo mendesak dunia internasional untuk lebih menekan Iran. Ia menganggap aliansi Iran dengan teroris sebagai “kekuatan besar kejahatan di seluruh dunia.”

Dikutip AFP, Iran merupakan sebuah negara dengan mayoritas Muslim Syiah. Secara ideologis, Iran menentang Al Qaeda dan ISIS yang keduanya merupakan kelompok ekstremis kaum Muslim Sunni.

Namun, banyak ahli percaya Iran telah mengizinkan Al Qaeda untuk melakukan operasi di wilayahnya karena relatif aman dari militer AS.

Izin itu disebut diberikan Iran agar para kelompok teroris tidak menargetkan Teheran dalam operasi propagandanya.

Pompeo mengklaim bahwa mendiang pendiri Al Qaeda, Osama bin Laden sendiri “menganggap anggota kelompoknya Iran sebagai sandera”.

Namun, tidak ada bukti bahwa Iran terlibat mendukung serangan teror 11 September 2001 yang sebagian besar dilakukan oleh warga Arab Saudi.

Pompeo mengatakan Iran dalam beberapa tahun terakhir mengizinkan Al Qaeda lebih bebas bergerak termasuk dengan mengeluarkan dokumen perjalanan.

Eks kepala Badan Pusat Intelijen AS (CIA) itu bahkan menganggap Al Qaeda memiliki “kepemimpinan terpusat” di Teheran.

“Teheran telah mengizinkan Al Qaeda untuk mengumpulkan dana, untuk berkomunikasi secara bebas dengan anggota Al Qaeda lainnya di seluruh dunia dan melakukan banyak fungsi lain yang sebelumnya diarahkan dari Afghanistan dan Pakistan,” kata Pompeo.

Tinggalkan Balasan