Jakarta, KabarBerita.id — Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melakukan protes terhadap wasit di Malaysia Open 2022 saat bertanding melawan ganda China Ren Xiang Yu/Tan Qiang.
Aksi protes dilakukan di interval gim kedua saat mereka tertinggal 9-11 setelah kalah 17-21 di gim pertama.
Protes dilakukan karena ada dua kejadian yang merugikan Ahsan/Hendra. Dua momen itu diantaranya ketika servis Ahsan dinyatakan keluar dan pukulan Ren Xiang Yu/Tan Qiang dianggap menyentuh Hendra.
Ahsan menjelaskan dalam rilis resmi PBSI, “Kejadian di gim kedua itu sebenarnya sudah biasa dalam pertandingan. Hanya kami masih dalam tekanan dan poin kami terus tertinggal. Di saat itu merupakan poin-poin krusial tetapi malah menjadi milik lawan. Beruntungnya setelah itu kami bisa sedikit mendelay menurunkan tempo permainan dan bisa keluar dari tekanan.”
Protes yang dilakukan Ahsan/Hendra ke wasit memakan waktu yang cukup lama. Hingga panitia BWF ikut turun ke lapangan. Setelah aksi protes itu, Ahsan/Hendra berhasil tampil semakin baik.
Ganda putra yang berjuluk The Daddies itu sukses berbalik unggul dan merebut gim kedua dengan skor 21-15. Pada gim penentuan, Ahsan/Hendra akhirnya menang dengan skor 21-14 atas Ren/Tan.
“Kami terus mencoba pegang bola depan di gim ketiga dan terus menyerang apalagi sebelum interval saat kami menang angin,” jelas Hendra.
Setelah berhasil menyingkirkan Ren/Tan, Ahsan/Hendra akan kembali menghadapi ganda China lainnya yaitu He Ji Ting/Zhou Haodong di babak 16 besar Malaysia Open 2022.