Kabarberita.id – Menjelang Pernikahan Kahiyang Ayu, beredar surat imbauan berisi larangan untuk pakai transportasi online di pernikahan Kahiyang Ayu. Surat edaran tersebut kemudian diunggah di Twitter oleh pemilik akun @kurawa.
Dalam foto tersebut berisi imbauan kepala dinas perhubungan Kota Surakarta untuk tidak menggunakan transportasi online.
Kemudian, ia juga menuliskan keterangan, “Masih banyak pejabat daerah kita yg “tuna cerdas” bikin surat resmi melarang pakai trans Online spesial utk pernikahan anak presiden.”
Namun, pihaknya mengimbau untuk menggunakan taksi resmi di Kota Surakarta, seperti Gelora Taksi, KOSTI, Mahkota Taksi, Sakura Taksi, Solo Central Taksi, dan Bengawan Taksi. Imbauan tersbeut dibuat karena alasan keamanan dan kenyamanan.
Kemudian, disurat tersebut juga terdapat tanda tangan Kepala Dinas Perhubungan Kota Surakarta, Drs Hari Prihatno. Akan tetapi, ada yang janggal dalam surat imbauan tersebut.
Pasalnya, tidak ada cap di surat bernomor 5PI.4/3975/K.I/2017 tersebut.
Berkenaan dengan surat tersebut, netizen pun ramai-ramai memberikan tanggapannya.
“Stempelnya ga ada min, bisa jadi ini hoax, cek dulu aja kebenarannya,” tulis @alinaheart.
“Mereka lupa bahwa operator di lapangan trans online ini rakyat jg, yg jg berusaha nyari nafkah,, bginilah klo belum siap menerima perubahan,” komentar akun @andiirawa_N.
“Mungkin utk menjaga keamanan aja… klo ada yg niat jahat mendekat ke acara dgn modal ngaku taksi online kan ribet cek identitasnya,” tulis akun @SatriyaKids. (TribunWow.com/Galih Pangestu J)
Sumber ( Artikel ini sudah diterbitkan di Tribunnews dengan judul `Surat Imbauan Tak Gunakan Taksi Online di Pernikahan Kahiyang Beredar, Tapi Ada yang Janggal` )
