Jakarta, KabarBerita.id — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa ia tidak bisa tidur nyenyak setelah menginap di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Minggu (28/7). Ia mengatakan bahwa ia masih belum sepenuhnya terbiasa dengan lingkungan baru tersebut.
“Tidur saya tidak nyenyak. Saya sampaikan apa adanya,” ujar Jokowi dalam video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (29/7).
Mulai hari ini, Jokowi akan menjalankan aktivitas kantornya di Kantor Presiden IKN selama tiga hari. Pada hari pertama, Presiden dijadwalkan untuk melakukan audiensi dan rapat di ruang kerjanya, sebagaimana kegiatan sehari-hari saat ia berkantor di Istana Merdeka Jakarta.
Selama kunjungannya, Jokowi akan mengadakan rapat terbatas dengan jajaran Otorita IKN dan Menteri Sekretaris Negara. Selain itu, ia juga akan menerima kunjungan dari kepala daerah serta forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) setempat.
“Hari ini saya akan melakukan rapat terbatas dengan OIKN, Gubernur, dan Bupati sekitar IKN. Ini adalah tahap awal,” kata Jokowi.
Presiden Jokowi menunjukkan optimisme mengenai kemajuan pembangunan Istana Kepresidenan di IKN, meskipun prosesnya masih berlangsung. Ia mencatat bahwa selama kunjungannya hari ini, masih terdapat ribuan pekerja yang terus bekerja pada proyek tersebut.
Namun, Jokowi memilih untuk tidak merinci persentase kemajuan proyek. Ia menyarankan agar informasi tersebut ditanyakan langsung kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, yang juga merupakan Kepala Otorita IKN.
Jokowi juga memastikan bahwa tidak ada masalah terkait ketersediaan air, listrik, atau akses internet di IKN.
“Semua berjalan baik. Ketersediaan air melimpah, listrik tidak ada masalah, dan internet berfungsi dengan baik,” tambahnya.
