Jakarta, KabarBerita.id — Fabio Azka Irawan, pemain Timnas Indonesia U-16, dikenal memiliki kemampuan yang luar biasa dalam mengeksekusi bola mati, baik itu tendangan bebas, sepak pojok, maupun lemparan ke dalam pada Piala AFF U-16 2024.
Pada Kamis malam (27/6), Timnas Indonesia U-16 menjadi tim pertama yang berhasil lolos ke semifinal Piala AFF U-16 2024 setelah mengalahkan Laos dengan skor 6-1 di Stadion Manahan Solo.
Kemenangan ini tidak terlepas dari kontribusi besar bek sayap Garuda Muda, Fabio Azka, yang menunjukkan keterampilannya dalam mengeksekusi bola mati.
Dalam pertandingan tersebut, Fabio Azka terlibat dalam tiga dari enam gol yang dicetak Timnas Indonesia U-16 ke gawang Laos. Pertama, sepak pojok yang dieksekusi Fabio menghasilkan gol bunuh diri dari bek Laos, Sayyavath Vansavath, yang membuat Indonesia unggul 2-1. Sepak pojok yang dilepaskan Fabio jatuh sekitar satu setengah meter di depan gawang Laos, dan upaya Sayyavath untuk membuang bola malah berakhir dengan gol bunuh diri.
Kedua, lemparan ke dalam jarak jauh yang dilepaskan Fabio menghasilkan gol ketiga Indonesia. Lemparan Fabio ke jantung pertahanan Laos disundul oleh Tristan Raissa Ibrahim dan kemudian oleh Josh Holong hingga menjadi gol.
Ketiga, Fabio mencatatkan assist melalui umpan tendangan bebas yang diteruskan oleh kapten Timnas Indonesia U-16, I Putu Panji Apriawan, menjadi gol keempat bagi Indonesia.
Pada pertandingan sebelumnya saat Indonesia menang 3-0 atas Singapura pada Jumat (21/6), Fabio juga mencatatkan assist melalui lemparan ke dalam jarak jauh yang menghasilkan gol pertama yang dicetak oleh Mierza Firjatullah.