Jakarta, KabarBerita.id — Wasit Shaun Evans pernah membuat mantan pelatih Timnas Indonesia Luis Milla marah besar lantaran mengambil keputusan kontroversial.
Evans adalah wasit yang memiliki jam terbang cukup tinggi sebagai pengadil, namun bagi pencinta sepak bola Indonesia namanya lekat dengan kontroversi.
Pasalnya anggota korps baju hitam asal Australia tersebut pernah membuat keputusan-keputusan yang mengundang perdebatan saat bertugas di Indonesia, termasuk laga tim Merah Putih.
Keputusan memberi dua penalti untuk Uni Emirat Arab saat menghadapi Timnas Indonesia U-23 pada babak 16 besar Asian Games adalah kontroversi besar yang pernah dilihat fans Garuda.
Tak hanya membuat kesal suporter, Luis Milla yang saat itu menangani Garuda Muda juga tak bisa menyembunyikan amarah yang meluap.
Usai pertandingan yang berakhir dengan kekalahan Timnas Indonesia U-23 dengan skor 2-2 (3-4), Milla masuk ke ruang konferensi pers dengan wajah penuh emosi. Hal tersebut membuat suasana menjadi mencekam, terlebih moderator konferensi pers meminta pintu ruangan ditutup.
Milla yang tidak pernah terlihat marah selama Asian Games 2018 menunjukkan sisi yang lain. Dari nada bicara yang pelan, perlahan pelatih asal Spanyol itu semakin berapi-api mengomentari pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs UEA.
Puncaknya ketika Milla berbicara tentang kepemimpinan Evans.
“Buat saya, wasit tidak punya level untuk memimpin pertandingan hari ini!” ucap Milla nyaris berteriak menggunakan bahasa Spanyol.
Para jurnalis membisu. Ruangan konferensi pers Timnas Indonesia U-23 tidak pernah sehening itu sebelumnya. Biasanya, masih ada satu atau dua jurnalis yang mengobrol dengan suara kecil-kecil. Tapi tidak waktu itu karena semua tahu Milla sedang sangat sensitif.
Laga tersebut krusial bagi posisi Milla karena ditargetkan membawa Timnas Indonesia meraih medali Asian Games. Milla kemudian dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 2018.
Shaun Evans akan kembali memimpin laga Timnas Indonesia U-23, tepatnya pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 melawan Korea Selatan.