Jakarta, KabarBerita.id — Artikel ini membahas tentang keterkaitan antara gangguan autoimun dan kondisi emosional. Orang dengan autoimun cenderung rentan terhadap stres, yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati, kelelahan, dan rasa mengantuk. Menurut Dr. Iris Rengganis, dokter spesialis penyakit dalam, perasaan melodramatis yang muncul pada mereka sebenarnya merupakan respons terhadap rasa sakit yang tidak dirasakan oleh orang sehat.
Meskipun kadang dianggap ‘manja’ atau ‘mellow,’ Dr. Iris menekankan pentingnya pengertian dari orang di sekitar. Dukungan dan pengertian terhadap perasaan orang dengan autoimun dapat membantu mengatasi tantangan yang mereka hadapi.
Artikel juga mengungkap bahwa stres berlebihan dapat memicu penyakit autoimun. Emosi negatif, seperti sedih, marah, dan kesal, dapat melemahkan sistem imun, meningkatkan hormon stres, dan memicu perkembangan berbagai penyakit, termasuk autoimun.
Dengan demikian, saran dari Dr. Iris adalah menjaga kebahagiaan sebagai kunci utama untuk mencegah perkembangan penyakit autoimun.
