Jakarta, KabarBerita.id — Pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu, mengakui bahwa gol penalti cepat pada menit keenam menjadi kunci kemenangan 3-1 melawan Timnas Indonesia dalam pertandingan Grup D Piala Asia 2023 di Stadion Al Thumama, Doha, Rabu (24/1). Blunder Jordi Amat yang melanggar Ayase Ueda memberikan peluang emas untuk Jepang, yang kemudian mengendalikan pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 70,3 persen.
Moriyasu menjelaskan, “Para pemain fokus dan tampil 100 persen, terutama setelah evaluasi dari pertandingan sebelumnya. Strategi untuk menjadi lebih agresif di awal berbuah hasil dengan mendapat penalti pada awal pertandingan, memberikan kami kendali selama 90 menit penuh.”
Meskipun kegagalan menjadi juara Grup D, Jepang siap menghadapi lawan berat di babak 16 besar, potensialnya melawan Korea Selatan jika mereka menjadi juara Grup E. Moriyasu menyatakan, “Setiap tim di kompetisi ini berada pada level yang bagus, terutama tim-tim yang lolos ke babak 16 besar. Kami harus berambisi memenangkan pertandingan apa pun yang kami jalani.”
Pelatih berusia 55 tahun itu menegaskan penghormatan terhadap tim level atas seperti Iran dan Korea, menyatakan, “Kami harus bermain di level tinggi jika ingin bersaing melawan kedua tim ini. Jika kami melawan mereka, itu akan menjadi pertandingan level tinggi.”
