Jakarta, KabarBerita.id — Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan peringatan terkait keputusan Finlandia untuk bergabung dengan NATO pada awal tahun ini, menyebut bahwa hal tersebut akan menimbulkan ‘masalah’.
Masuknya Finlandia ke NATO memberikan perubahan signifikan dalam lanskap keamanan Eropa utara dan meningkatkan garis depan aliansi dengan Rusia sekitar 1.300 kilometer.
Putin menekankan bahwa sebelumnya tidak ada masalah, tetapi sekarang akan muncul masalah baru. Ia menyatakan rencana untuk membentuk distrik militer Leningrad di sana dan memusatkan unit militer di wilayah tersebut.
Putin menolak pernyataan Joe Biden yang memperingatkan tentang kemungkinan agresi Rusia terhadap sekutu NATO.
Meskipun demikian, Putin menegaskan bahwa Rusia tidak memiliki alasan atau keinginan untuk berperang dengan negara-negara NATO, tidak memiliki klaim teritorial, dan tertarik untuk mengembangkan hubungan.
Finlandia, sebagai anggota ke-31 NATO, bergabung pada April lalu, dan setelahnya, pemerintahnya mengumumkan rencana untuk menghabiskan dana sebesar US$143 juta untuk membangun pagar penghalang di sepanjang perbatasan timur Finlandia dengan Rusia.
