Depok, KabarBerita.id — BKKBN menggelar Sosialisasi Cegah Stunting di Depok Jawa Barat. Hadir Anggota Komisi IX DPR RI Wenny Haryanto, Kepala Perwakilan BKKBN Provensi Jawa Barat Fazar Supriyadi dan Dinas DPP3AKB Kota depok drg Nessy annisa Handari bertempat di Gedung MUI Depok, Selasa (12/12).
BKKBN terus mengintensifkan upaya pencegahan stunting guna memastikan masa depan generasi muda yang lebih sehat dan produktif.
“Stunting merupakan masalah serius yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, sehingga perlu adanya langkah-langkah konkret untuk mencegahnya,” ujar Wenny.
Dalam upayanya menjaga kesehatan generasi muda, Pemerintah Kota Depok melakukan berbagai langkah pencegahan stunting, antara lain:
Pusat pencegahan stunting dimulai dari keluarga. Pemerintah Kota Depok menyelenggarakan program edukasi gizi bagi ibu hamil dan balita. Para ibu mendapatkan informasi tentang pentingnya nutrisi yang seimbang selama kehamilan dan masa pertumbuhan anak.
“Untuk mendukung asupan gizi anak-anak, Pemerintah Kota Depok memberikan makanan tambahan yang kaya nutrisi kepada keluarga yang membutuhkan. Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal,” papar Nessy.
Pemerintah setempat telah memperkuat sistem pemantauan kesehatan anak secara rutin. Setiap anak di Depok akan mendapatkan pemantauan kesehatan secara berkala untuk memastikan bahwa pertumbuhan dan perkembangannya sesuai dengan standar yang sehat.
“Melalui penyuluhan-penyuluhan yang diselenggarakan di berbagai wilayah, masyarakat diberikan pemahaman tentang bahaya stunting dan cara pencegahannya. Ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran aktif dalam menjaga kesehatan anak-anak,” ujar Fazar.
Pemerintah Kota Depok menjalin kerjasama dengan pihak swasta dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dalam melaksanakan program-program pencegahan stunting. Kolaborasi ini mencakup pendanaan, penyediaan sumber daya, dan dukungan dalam upaya pencegahan stunting.
BKKBN menyatakan komitmennya untuk terus memprioritaskan kesehatan anak-anak sebagai investasi untuk masa depan yang lebih baik. “Kami akan terus bekerja keras dan bersinergi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan Depok sebagai kota yang bebas stunting,” ujarnya.
Dengan langkah-langkah konkret ini, Pemerintah Kota Depok optimis bahwa upaya pencegahan stunting dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kualitas hidup anak-anak Depok, serta membangun generasi yang lebih tangguh dan berkualitas.