Jakarta, KabarBerita.id — Militer Israel (Israel Defense Forces/IDF) mengklaim salah satu komandan Hamas terbunuh dalam setidaknya 250 target serangan ke Jalur Gaza bagian utara, Palestina, Minggu (15/10).
Mengutip dari CNN, IDF dalam pernyataannya menyebut komandan Hamas itu diidentifikasi bernama Muetaz Eid. Eid disebut sebagai komandan Hamas di distrik selatan yang telah dideteksi lokasinya oleh intelijen IDF dan Badan Keamanan Israel (ISS).
Sejauh ini belum ada penyataan terkait dari Hamas soal tewasnya salah satu komandan faksi Palestina di Gaza tersebut.
Dalam pernyataannya, IDF juga mengatakan lusinan kantor militer, dan juga pos pemantauan, serta sejumlah pos peluncuran roket Hamas di Gaza.
Mengutip dari Reuters, Israel telah mempersiapkan perang dari dua atau tiga front menghadapi milisi Hamas di Gaza. Operasi itu dilakukan setelah ultimatum ke warga sipil untuk melakukan evakuasi ke arah selatan selama 6 jam pada Sabtu (14/10) lalu. Juru bicara militer Israel Daniel Hagai mengatakan setidaknya lebih dari 600 ribu warga Gaza telah mengevakuasi diri ke selatan.
Hamas adalah faksi Palestina yang mengontrol pemerintahan di Gaza yang dihuni populasi sekitar 2,2 juta jiwa. Kemenkes Palestina menyatakan selama aksi serangan sporadis Israel sejak 7 Oktober lalu, total sudah ada lebih dari 2.600 yang jadi korban tewas.
Netanyahu undang Joe Biden ke Israel
Sementara itu, Perdana Menteri Israeal Benjamin Netanyahu mengundang sekutunya, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk mengunjungi negaranya dan melakukan pembicaraan bilateral empat mata.
Masih belum jelas soal rencana agenda Biden ke Yerusalem. Namun, Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken setelah melakukan tur negara-negara Arab, pada Senin ini dijadwalkan terbang ke Israel.