Surabaya, Kabarberita.id – Khofifah Indar Parawansa masih mencari pasangan yang bakal diajaknya maju di Pilgub Jawa Timur 2018. Di tengah tim 17 yang berisi para kiai merumuskan sosok calon pendamping Khofifah, nama Wakil Bupati Trenggalek M Nur Arifin pun muncul.
Tim 17 dibentuk setelah ada pertemuan antara Khofifah dengan para kiai Jawa Timur beberapa waktu lalu. Langkah ini sebagai strategi bagi Khofifah untuk menandingi Syaifullah Yusuf (Gus Ipul)-Azwar Anas yang telah diusung PKB-PDIP.
Para kiai ini meminta Khofifah memilih wakil dari santri nasionalis. Sejumlah nama pun mulai bermunculan seperti salah satunya adalah Arifin yang merupakan kader Partai Demokrat. Isu ini sudah mulai beredar dalam beberapa waktu terakhir.
Wabup yang akrab disapa Cak Ipin ini adalah warga Nahdliyin yang bervisi nasionalis. Belum lama ini Cak Ipin yang juga pengurus GP Ansor Jatim tersebut meluncurkan buku “Bung Karno ‘Menerjemahkan’ Al Quran”.
Sekretaris Partai Demokrat Jawa Timur Renville Antonio menyatakan belum mendapat informasi soal hal tersebut. Khofifah sendiri sudah mendaftarkan diri untuk menjadi cagub Jatim ke Partai Demokrat.
“Saya kenal dan juga sering berkomunikasi dengan Wabup Trenggalek, meski obrolannya ringan saja. Nanti saya akan cek ke teman-teman (Demokrat) di Trenggalek,” ucap Renville saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (17/10/2017) malam.
Hingga saat ini Demokrat belum mengumumkan secara resmi siapa yang akan diusungnya untuk Pilgub Jati. Namun apabila jadi mengusung Khofifah, partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut memastikan akan menyiapkan calon sebagai cawagub.
“DPD Partai Demokrat (Jatim) juga mendapatkan instruksi dari DPP Partai Demokrat, untuk menyetorkan nama-nama bakal calon wakil gubernur,” sebut Renville
Nama-nama bakal calon wakil gubernur yang sudah disetorkan ke DPP seperti Nurwiyatno (Kepala Inspektorat Pemprov Jatim), Harsono (Dirut RS dr Soetomo), Saiful Rachman (Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur) hingga Bupati Trenggalek Emil Dardak. Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar yang juga kader Demokrat yang juga putra Harsono ikut disetorkan.
“Termasuk Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar. Prinsipnya kita sudah menawarkan beberapa kader,” kata dia.
Sejumlah nama kader Demokrat lain juga sempat muncul dalam bursa kandidat di Pilgub Jatim. Seperti Nurhayati Ali Assegaf dan Didik Mukrianto.
Sementara itu wabup Trenggalek M Nur Arifin tak mau banyak komentar soal isu dirinya yang disebut masuk dalam radar calon pendamping Khofifah tersebut. Pria yang akrab disapa Cak Ipin enggan berbicara soal namanya yang dikaitkan sebagai bakal cagub Jatim dari kalangan santri nasionalis.
“Kabar hoax itu,” sebut wabup yang masih berusia 27 tahun tersebut saat dihubungi detikcom. (Sumber: Detiknews.com)
