Jakarta, KabarBerita.id — Pelatih Jeonnam Dragons Lee Jang Kwan murka melihat timnya kebobolan gol Asnawi Mangkualam saat dikalahkan Ansan Greeners 0-3 pada lanjutan K League 2 di Stadion Ansan Wa, Minggu (31/7).
Asnawi jadi pemecah kebuntuan Ansan saat mengalahkan Jeonnam. Ansan yang mendominasi di babak pertama mampu keluar dari tekanan setelah Asnawi mencetak gol pada menit ke-59. Ansan kemudian memastikan kemenangan 3-0 lewat dua gol Thiago Henrique.
Lee mengaku kecewa Jeonnam kebobolan gol Asnawi. Lee mengatakan lini pertahanan Jeonnam lengah mengantisipasi pergerakan bek Timnas Indonesia itu.
“Kebobolan gol pertama merupakan bagian paling mengecewakan. Para pemain lengah dalam satu serangan itu, mereka tidak sadar, setelah mereka mendominasi pertandingan di babak pertama. Saya kehilangan ketenangan saya setelah kebobolan di babak kedua,” ujar Lee dikutip dari Chosun.
Secara statistik Jeonnam unggul atas Ansan. Klub berjuluk Dragons itu unggul pengusaan bola hingga 60 persen, jumlah tembakan 19-9 dan mendapatkan 13 sepak pojok. Namun para pemain Jeonnam gagal memanfaatkan peluang.
“Ini masalah besar, kami tidak mampu mencetak gol di banyak kesempatan pada babak pertama. Sepertinya kami kurang dalam hal detail penyelesaian akhir di depan gawang,” ucap Lee.
“Saya sudah mempersiapkan tim dengan baik saat memanfaatkan situasi set piece, tapi ada bagian di mana saya tidak bisa 100 persen mengerti,” sambung Lee.
Sementara itu pelatih Ansan, Lim Jong Heon, mengatakan salah satu kunci sukses penampilan apik Asnawi saat mengalahkan Jeonnam karena fisik yang lebih prima.
“Asnawi sangat kesulitan di pertandingan melawan Gyeongnam. Tapi di pertandingan ini saya fokus ke pemulihan. Dia berperan di serangan dan efektif dalam mencetak gol,” ucap Lim.
