Jakarta, KabarBerita.id — Mantan pelatih timnas Vietnam, Nguyen Thanh Vinh menyindir Indonesia yang telah berkomunikasi terkait kemungkinan bergabung dengan Federasi Sepak Bola Asia Timur (EAFF).
Thanh Vinh menilai tak masuk akal jika Indonesia ingin cabut karena insiden yang terjadi antara Vietnam vs Thailand di fase grup Piala AFF U-19 2022. Vietnam dan Thailand bermain imbang 1-1 sehingga Timnas Indonesia U-19 gagal lolos ke semifinal.
Vietnam dan Thailand dianggap melanggar asas fair play di laga tersebut. Hal ini dikarenakan pada 10 menit terakhir pertandingan kedua tim sama-sama memilih untuk bermain aman demi mengamankan tiket lolos.
“Jika Indonesia berpegang pada hal semacam ini untuk meninggalkan AFF dan bergabung dengan EAFF, itu sangat tidak masuk akal,” ujar Thanh Vinh dikutip dari Soha.vn.
“Selama beberapa tahun terakhir, turnamen di Asia Tenggara telah diselenggarakan dengan cukup baik, jarang menimbulkan kontroversi. Tetapi sepak bola memiliki banyak persoalan. Jika Indonesia bergabung dengan EAFF dan ada kontroversi lagi, apakah mereka masih akan pergi?” ia melanjutkan.
Wacana Indonesia meninggalkan AFF dan bergabung dengan EAFF ini bermula dari desakan netizen. Mereka kecewa karena AFF tidak kunjung merespons nota protes dari PSSI terkait dugaan ‘main mata’ di laga Vietnam vs Thailand.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pun kemudian menjelaskan pihaknya sudah berkomunikasi dengan EAFF.
“Ya sudah kami sampaikan lewat sekjennya. Dia senang aja kalau masuk ya. Meski FIFA tidak menganggap laga AFF resmi tapi kita juga sering bertanding kan,” kata Iriawan usai rapat koordinasi Liga 1, Selasa (19/7) sore.