Jakarta, KabarBerita.id — pengamat sepakbola nasional, Yusuf Kurniawan menilai munculnya nama Kaesang Pangarep dalam bursa calon ketua umum PSSI sebagai gairah baru.
Pemilihan ketua umum PSSI periode 2023 hingga 2027 akan berlangsung pada tahun 2023 namun bersama calonnya mulai ramai dan salah satunya Kaesang Pangarep.
Kaesang Didorong oleh warganet atau Netizen untuk memperbaiki PSSI.
Sosok muda dianggap tepat untuk mengembangkan PSSI yang saat ini belum memiliki infrastruktur tersendiri.
PSSI tidak memiliki kantor sendiri dan juga tidak memiliki lapangan latihan atau training center. Hal hal semacam ini tidak bisa dibiarkan sehingga butuh memiliki sosok yang berani dan memiliki kapabilitas.
Pengamat sepakbola nasional Yusuf Kurniawan menilai munculnya Kaesang dalam Bursa calon ketua PSSI sebagai daerah baru yang dianggap pas untuk memulai penjajakan.
Dalam pandangan dan pengamat yang biasa disapa Yuke ini, ada empat hal utama yang perlu diperhatikan dalam mencari calon ketua umum PSSI yang baru.
Pertama yakni sosok yang bisa merealisasikan pembangunan infrastruktur milik sendiri seperti memiliki lapangan sendiri, kantor sendiri dan perangkat teknologi Sains pendukung lainnya.
Kedua sosok yang bisa mewakili generasi muda yang mengerti kebutuhan sepak bola di masa mendatang.
Ketiga adalah pengusaha mapan yang memiliki jaringan bisnis di segala ini untuk membentuk kebutuhan sepak bola sehingga tidak tergantung dari dana pemerintah.
Terakhir sosok ideal yang dianggap sangat dibutuhkan oleh PSSI adalah tokoh yang tidak memiliki rekam jejak negatif.
Rekam jejak dinilai sangat penting supaya kemudian tidak ada Stigma lagi. Yang selama ini terjadi perang petinggi PSSI mendapat Stigma sebagai orang orang yang mencari duit di PSSI. Karena sepak bola menjadi olahraga lahan basah dengan jumlah fans paling tinggi.
Kongres pemilihan PSSI 2023 hingga 2027 kemungkinan berlangsung pada akhir tahun 2023. komite pemilihan biasanya akan ditetapkan dalam kongres tahunan PSSI yang akan berlangsung pada awal bulan.