Subang, KabarBerita.id — Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat bertekad untuk mempertahankan areal pertanian ditengah pembangunan sejumlah proyek strategis nasional di daerah tersebut.
Wakil Bupati Subang Agus Maskur Rosyadi, disela membuka Praktek Kerja Lapangan (PKL) Politeknik Statistika Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) secara virtual, di Subang, Senin (31/1) mengatakan bahwa sektor pertanian merupakan motor penggerak ekonomi di Subang.
Ia mengatakan bahwa pertanian sudah menjadi motor penggerak ekonomi di Subang selama bertahun-tahun. Bahkan Subang adalah lumbung padi nasional dengan luas areal pertanian sekitar 80.000 hektare.
Meskipun Subang kini menjadi tempat digulirkannya program strategis nasional, namun Wakil Bupati Subang mengatakan pihaknya akan berupaya menjaga alih fungsi lahan pertanian secara besar-besaran. Saat ini sejumlah proyek strategis nasional seperti pelabuhan Patimban serta pembukaan kawasan industri terpadu segitiga Rebana, Subang Smartpolitan dan kawasan industri Manyingsal tengah dibangun di wilayah Subang.
“Kami tetap berkomitmen supaya Subang tetap menjadi lumbung padi nasional,” kata Agus.
Terkait adanya sensus pertanian, pihaknya berharap kedepan tersaji data yang akurat di bidang pertanian untuk menjadi patokan pengembangan wilayah di Subang.