Jakarta, KabarBerita.id — Institut Fundraising Indonesia menggelar wisuda peserta Fundraising Leadership Program pada Rabu, 19 Januari di Thakes Hotel Jakarta. Wisuda digelar setelah proses pendidikan FLP selama lebih kurang dua bulan.
Sidang dipimpin oleh Direktur IFI Arlina F.Saliman, Direktur PPPA Daarul Quran Abdul Ghofur, Dewan Pembina IFI sekaligus Deputi Baznas RI M.Arifin Purwakananta, GM Partnership Human Initiative Boy Mareta, dan social entrepreneurship Supardi Lee.
Sidang dibuka oleh Arlina F. Saliman yang ditandakan dengan pengetokan palu. Disusul kemudian pembacaan kalam ilahi oleh siswa FLP Mustagfirin.
Ketua Program FLP Sri Sugiyanti melaporkan perkembangan FLP 2021-2022 ini. Menurutnya, terbentuknya FLP melalui proses yang sangat panjang mulai dari rekrutmen, wawancara, hingga belajar di kelas selama dua bulan. Dari 30 peserta terpilih, sebanyak 22 orang yang menyelesaikan kelas hingga akhir.
Ke depan, lanjut dia, akan ada FLP batch 2 sebagai bentuk kaderisasi para fundraiser muda. Ia berharap, para peserta FLP mendapatkan ilmu yang bermanfaat, baik bagi dirinya, agama dan bangsa.
Pimpinan Sidang, Ibu Arlina berharap ilmu yang diberikan saat kelas menjadi motivasi para peserta FLP untuk berjibaku di dunia kemanusiaan. Dengan adanya kadrisasi, fundraiser-fundraiser muda profesional akan terus hadir menjadi tonggak gerakan sosial dan wakaf di Indonesia.
“Pada FLP Batch 2, diharapkan dapat memenuhi SDM fundraising di masa yang akan datang,”ujarnya.
Arlina juga berterima kasih kepada lembaga yang sudah mendukung program FLP yakni:Baznas RI, Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta, Amanah Takaful, Laz Harfa, Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ), Gerak Bareng, Nurul Hayat, Sahabat Yatim, Panda Garut, YBM BRI, Sinergi Foundation, BM FKAM, Lazismu, Sedekah Nusantara, SBN dan STAI Siliwangi.
Setelah itu, Direktur Keuangan Sosial Syariah KNEKS Ahmad Juwaini memberikan studium general bagi peserta sidang. Ia melihat masa depan cerah bagi para fundraiser muda karena kebutuhan SDM fundraising memang tinggi.
Prosesi wisuda kemudian dimulai dengan pembacaan surat keputusan direktur oleh Ibu Arlina. Boy Mareta selaku pimpinan sidang dua melakukan pengalungan medali kepada siswa FLP. Selanjutnya, pembacaan Janji Fundraiser dipimpin oleh Arifin Purwakananta.
Di akhir sidang, diumumkan siswa terbaik FLP yakni Vivi Silvia Huri, Masayu Mardiana dan Wendy Sagala. Sidang ditutup oleh kesan dan pesan dari peserta FLP dalam bahasa Inggris, bahasa Arab dan bahasa Indonesia.