Jakarta, KabarBerita.id — Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyatakan telah ada sebanyak 498 kasus positif virus corona (Covid-19) varian omicron di ibu kota hingga hari Selasa (11/1). Bertambah 91 dibandingkan dengan Senin lalu (10/1).
Dari total 498 kasus omicron di Jakarta, 89 kasus berasal dari transmisi lokal, sementara 409 lainnya berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.
Dwi Oktavia Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI Jakarta, mengatakan kasus positif Covid-19 secara umum di Jakarta, ada kenaikan sebanyak 354 pada Selasa kemarin. Tambahan itu membuat jumlah kasus aktif naik menjadi 2.483. Kasus aktif adalah orang yang masih dirawat atau isolasi.
Dari total 868.199 kasus di Jakarta, sebanyak 852.126 orang telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 98,1 persen dan sebanyak 13.590 orang lainnya meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen.
Menkes Pastikan Gelombang Omicron Tak Picu Lonjakan Besar Pasien RS
Dwi mengatakan Pemprov DKI Jakarta terus menggalakkan 3T untuk mencegah penularan Covid-19. Selain itu, vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas.
Sejauh ini, sudah ada 11.988.555 orang yang menerima satu dosis vaksin virus corona di Jakarta, dengan proporsi 70 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 30 persen warga KTP Non DKI.
“Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 9.342.817 orang, dengan proporsi 71 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29 persen warga KTP Non DKI,” katanya.