Jakarta, KabarBerita.id — Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, mengaku bersyukur partainya memiliki sosok ketua umum bernama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Pernyataan itu disampaikan Kamhar merespons pernyataan Ketua Harian Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, yang menyindir partai politik (parpol) lain yang ‘mengkarbit’ anak ketua umum partai.
Menurutnya, AHY merupakan sosok yang mau belajar dan menyiapkan diri menjadi penerus ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Ia mengaku menghargai pernyataan Dasco yang menjelaskan tentang kondisi dan dinamika di internal Partai Gerindra. Namun, Kamhar tidak mengomentari lebih jauh soal pernyataan Dasco yang berkaitan dengan dengan parpol lain.
Sebelumnya, Dasco menyindir partai-partai lain yang ‘mengkarbit’ anak ketua umum partai. Berbeda dengan partai tersebut, Dasco mengklaim di Partai Gerindra tidak mengenal oligarki.
Hal ini ia sampaikan setelah melantik keponakan Ketua Umum Prabowo Subianto, Wakil Ketua Umum DPP Gerindra periode 2020-2025, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (Tidar).
Menurut Kamhar penjelasan terkait hal tersebut seharusnya disampaikan oleh Dasco. Demokrat merespons pernyataan Dasco itu dengan biasa saja. Dia menyatakan, setiap parpol memiliki cara yang berbeda dalam melangkah atau membuat kebijakan di internal.
“Setiap partai memiliki cara pandang dan pendekatan sendiri-sendiri dalam merumuskan agenda strategis partai, termasuk dalam hal kaderisasi dan regenerasi,” ucap Kamhar.
Ia mengingatkan bahwa kepemimpinan AHY yang belum genap berusia dua tahun. Namun AHY telah meraih banyak capaian, mulai dari gerakan yang dilakukan partai dalam merespons pandemi Covid-19, sukses melampaui target pada Pilkada Serentak 2020, hingga mengalahkan upaya kudeta pucuk pimpinan Demokrat.
“[Kepemimpinan AHY] sukses memimpin perlawanan dan memanajemeni konflik yang didukung segenap kader terhadap upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat oleh Moeldoko. Sukses ini semakin mengasah dan meneguhkan kualitas kepemimpinan AHY yang telah teruji dan handal,” kata Kamhar.
Dia menambahkan, kesuksesan AHY memimpin Demokrat terpotret pada hasil berbagai lembaga survei yang terus menunjukkan tren kenaikan elektabilitas Demokrat.
“Survei SMRC sebesar 8,6 persen pada Oktober lalu dan rilis Indikator sebesar 10 persen pada Desember ini. Ini semakin meningkatkan semangat dan optimisme kader mewujudkan sukses Pemilu 2024,” tutur Kamhar.