Jakarta, KabarBerita.id — Pemusatan latihan timnas saat ini belum berjalan normal sehingga pelatih timnas Indonesia belum bisa mencari karakteristik timnas dan harus bersabar dulu sampai selesai bulan Ramadhan.
Sejak Jumat (7/5) malam WIB, Tae-Yong sudah memimpin latihan timnas senior. Sebelumya Tae-Yong harus menjalani karantina mandiri terlebih dahulu sesuai protokol Covid-19. Tae-Yong datang saat tim sedang melakukan gim internal.
“Senang rasanya kembali bertemu para pemain. Saya pernah terkena Covid-19 dan berharap semua pemain maupun staff agar berhati-hati,” kata dia.
Saat ini para pemain diberikan latihan untuk meningkatkan dan menjaga kondisi fisik, karena Tae-Yong belum mempunyai program latihan menyambut kualifikasi Piala Dunia 2022.
“Intensitas latihan tidak bisa maksimal dikarenakan para pemain yang mengikuti latihan sedang berpuasa dan tidak bisa menambahkan nutrisi maksimal. Program latihan akan dimulai setelah puasa,” tambah Tae-Yong.
“Saat ini karakteristik tim belum saya dapat karena fisik tidak bisa digembleng. Kondisi fisik dan keampuan pemain dicek melalui game internal.”
Indonesia diketahui sudah tidak punya peluang lolos ke babak kualifikasi ketiga karena menempati posisi juru kunci setelah menelan lima kekalahan dengan tanpa poin sehingga Indonesia perlu mempunyai karakteristik tim karena mempunyai misi khusus untuk menunjukan publik bahwa masa depan Indonesia bagus. Tae-Yong ingin memperlihatkan pendekatan berbeda kepada mental pemain kita jelang laga.
“Saya ingin fokus untuk merubah mental pemain jelang pertandingan. Pemain harus fokus karena kualifikasi Piala Dunia dimulai tanggal 3.”
“Saya ingin tunjukan jika Timnas ada progres dan masa depan sepakbola Indonesia cerah. Untuk itu kita akan kerja keras dan tentunya target 3 poin ditiga laga sisa.”
Indonesia dijadwalkan UEA taggal 17 Mei dan melakoni uji coba melawan Afganistan dan Oman. Kualifkasi Piala Dunia Indonesia akan menghadapi Thailand, Vietnam dan UEA.
