Manchester, KabarBerita.id — Pelatih Manchester City Pep Guardiola tetap yakin timnya bisa mengejar Liverpool dalam perburuan gelar juara Liga Primer Inggris. Liverpool melaju kencang dengan mengoleksi delapan kemenangan dari delapan laga. Sementara City tertinggal delapan poin di posisi kedua setelah ditaklukkan Wolverhampton Wanderers 0-2, Ahad (6/10).
Ini merupakan selisih angka setelah delapan pertandingan di era Liga Primer Inggris. Selisih terbesar sebelumnya dibukukan Chelsea dengan lima poin pada 2014, yang kemudian memenangkan gelar.
“Saya tahu para pemain saya ini,” kata Guardiola, dikutip dari BBC. “Mereka masih sangat terlibat dan mereka masih bisa melakukannya.”
Kekalahan itu berarti City mengalami awal terburuk sejak kampanye musim 2013/14 di bawah Manuel Pellegrini. Tapi saat itu mereka mampu melaju untuk memenangkan gelar.
Liverpool mempertahankan rekor 100 persen pada Sabtu (5/10) berkat penalti injury time James Milner yang kontroversial terhadap Leicester.
“Jaraknya besar, saya tahu itu,” kata Guardiola. “Untuk banyak keadaan, mereka [Liverpool] tidak kehilangan poin. Lebih baik tidak berpikir satu tim punya keunggulan delapan poin di depan. Ini baru bulan Oktober. Masih banyak pertandingan.”
Selisih terbesar yang harus dipangkas City atas Liverpool musim lalu adalah tujuh poin, meskipun itu setelah 20 pertandingan, dan mereka bertemu sekali. Kedua belah pihak bertemu untuk pertama kalinya di Anfield pada 10 November.