BALI, Kabarberita.id – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Hanura Tridianto menjelaskan alasan partainya mendukung Joko Widodo sebagai calon Presiden pada Pemilu 2019, salah satunya keberhasilan pembangunan infrastruktur di beberapa daerah yang berdampak positif bagi masyarakat.
“Hanura akan mendukung Jokowi pada Pilpres 2019 bukan tanpa sebab karena selama menjadi Presiden, beliau menunjukkan kerja nyata bagi rakyat Indonesia,” kata Tridianto di area Rapat Pimpinan Nasional Rapimnas) Hanura di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Jumat.
Dia menilai kinerja Jokowi selama menjadi Presiden terlihat jelas pembangunan yang dilakukan sehingga sejalan dengan kebijakan Partai Hanura.
Menurut dia memang saat ini hutang Indonesia bertambah namun terlihat pembangunan di semua aspek khususnya di infrastruktur seperti jalan tol.“Kami ini mengawal Jokowi, karena kerjanya jelas sekali. Memang sekarang hutang, tapi jelas untuk pembangunan seperti membangun jalan tol dan infrastruktur,” ujarnya.
Menurut dia, era sekarang pembangunannya sudah kelihatan di beberapa daerah seperti di Kalimantan, Sumatera, dan Papua.“Pembangunan Jokowi sudah kelihatan di Kalimantan, Sumatera, dan Papua jadi bagus ya,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (Oso) dalam pembukaan Rapimnas Hanura mengukuhkan pencalonan Joko Widodo sebagai calon Presiden periode 2019-2024, setelah 34 DPD Partai Hanura secara bulat memberikan dukungan tersebut.
“Kamis (3/8) malam saya bertemu 34 Ketua DPD Hanura seluruh Indonesia, mereka sepakat mencalonkan Joko Widodo sebagai calon Presiden 2019-2024,” kata Oesman Sapta Odang (Oso) dalam pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Hanura, di The Stones Hotel, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Jumat.
Pengukuhan dukungan itu diberikan setelah sebelumnya dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Hanura pada Desember 2016, partai tersebut mendeklarasikan dukungan terhadap Jokowi di Pemilu Presiden 2019.
Oso mengatakan Hanura sebagai parpol pendukung pemerintah tetap berkomitmen atas sikap politiknya tersebut sehingga akan terus mengawal program-program pembangunan yang dijalankan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Menurut dia, dukungan Hanura juga diberikan kepada pemerintah terkait kebijakan membubarkan organsiasi kemasyarakatan (Ormas) yang anti-Pancasila dan anti-Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
