Jakarta, KabarBerita.id — Ketua Panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Prof Ravik Karsidi mengatakan jumlah pendaftar seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui seleksi jalur rapor tersebut sebanyak 590.830 siswa.
“Jumlah pendaftar total sebanyak 590.830 siswa. Naik jika dibandingkan 2017 dengan jumlah pendaftar 523.077,” ujar Ravik di Jakarta, Rabu.
Pendaftaran SNMPTN dimulai pada 21 Februari hingga 6 Maret 2018. Kemudian pengumuman seleksi pada 17 April 2018.
Sementara, jumlah pendaftar yang sudah finalisasi pada 2018 sebanyak 586.154 siswa atau naik dibandingkan 2017 sebanyak 517.415 siswa.
“Ada beberapa catatan, pertama yakni yang sudah masuk dan belum melakukan pendaftaran sebanyak 119.159 siswa dan yang sudah mengisi pendaftaran dan belum melakukan finalisasi sebanyak 4.681 siswa,” jelas dia.
Sedangkan untuk siswa Bidikmisi sebanyak 144.781 siswa atau naik dibandingkan tahun sebelumnya yakni 131.650 siswa.
Ravik menambahkan jumlah yang melakukan finalisasi hanya separuh dari siswa yang layak mendaftar yakni sebanyak 1.033.320 siswa. Meski demikian, Ravik mengaku tidak mengerti apa yang menjadi penyebabnya sehingga hanya separuh siswa yang mau mendaftar SNMPTN.
“Mungkin menunggu jalur masuk lainnya seperti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) maupun ujian mandiri.” SNMPTN merupakan jalur masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur nilai rapor. Pengisian dan verifikasi pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) telah berlangsung pada 13 Januari hingga 10 Februari 2018.
