Berita  

Sebanyak 25 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Pacitan

TULAKAN, Kabarberita.id – Pencarian dua korban bencana alam tanah longsor di RT/RW 3/XIII Dusun Dusun Gemah Desa Ketro Tulakan hingga Minggu (3/12/2017) sore sekitar pukul 17.00 WIB belum membuahkan hasil. Dengan kondisi tersebut, jumlah korban bencana alam Pacitan berjumlah 25.

Pencarian hari keempat korban tanah longsor yang diketahui bernama Sirto (70) warga RT/RW 3/XIII Dusun Dusun Gemah Desa Ketro Tulakan dan istrinya Sipon (65) warga Dusun Gemah Desa Ketro Tulakan tersebut dilakukan oleh gabungan TNI dan Kepolisian Republik Indonesia (POLRI), dari Batalyon 511, polsek Madiun kota dan pimpin langsung oleh AKP waluyo Polsek Tulakan dan kolonel Infantri Bambang dari Koramil Tulakan dan di bantu oleh masyarakat sekitar.

Sulitnya medan menjadi kendala pencarian dua korban yang tertimbun bersama puluhan ekor kambingnya tersebut. Sampai Minggu sore, tim evakuasi belum juga menemukan korban ,hal ini di karenakan rumah korban tertutup batu batu berukuran besar. Sedangkan tim menggunakan alat manual karena alat berat tidak bisa masuk ke lokasi terjadinya bencana.

Selain dua korban, dilaporkan bahwa bencana alam tanah longsor di kawasan tersebut menutup akses jalan menuju Juruk Bangkong dan sempat mengisolir sekitar 15 kepala keluarga

Pada pencarian hari Minggu (3/12/2017) kemarin, tim SAR gabungan bersama warga berhasil menemukan jenazah seorang korban tanah longsor atas nama Tumadi (77) warga RT/RW 3/I, Dusun Krajan, Desa Mlati Arjosari. Tumadi ditemukan pada Minggu (3/12/2017) sekitar pukul 09.00 WIB.

Komandan Kodim (Dandim) 0801 Pacitan, Letkol Kav Aristoteles Hengkeng Nusa Lawitang, mengatakan, hingga saat ini jumlah korban bencana di Pacitan menjadi 25 orang. “Ini update data yang masuk kepada kami,” kata Letkol Kav Aristoteles Hengkeng Nusa Lawitang, Minggu.

Dandim merinci, dari 25 data korban yang masuk, 6 di antaranya merupakan korban banjir. Mereka terseret arus saat banjir bandang menerjang pada 28 November 2017 kemarin.”Sedangkan untuk 19 orang merupakan korban tanah longsor,” terang Aristoteles.

Menurutnya, dari 6 korban banjir, sebanyak 5 orang berasal dari Kecamatan Pacitan. Sementara 1 orang lainnya merupakan warga Kecamatan Tegalombo.

Sedangkan untuk 19 orang korban tanah longsor, 12 orang di antaranya berasal dari Kecamatan Kebonagung, 3 orang dari Kecamatan Tulakan, 2 orang dari Kecamatan Nawangan serta 2 orang dari Kecamatan Arjosari.

Sementara, Bupati Indartato juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya akan terus berupaya mencari korban hingga ditemukan semuanya.”Kita berupaya semaksimal mungkin bagaimana bisa bertemu, yang kedua bangunan yang terdampak, minimal pemerintah bisa membantu sesuai dengan tepat sasaran, nanti kita koordinasi, misalnya untuk rumah rusak berat dibantu berapa,”katanya.

Ini data korban bencana alam Pacitan

Korban Banjir Meninggal Dunia

  1. Maryati (55) warga Desa Kayen, Pacitan
  2. Mudjiono (57) warga Desa Sukoharjo, Pacitan
  3. Mislan (56) warga  RT/RW 04/II Dusun Winongan, Desa Sirnoboyo Pacitan
  4. Amri Suhastomo (25) warga Kelurahan Bangunsari, Pacitan
  5. Eko Susono (34) warga Kecamatan Wlingi, Blitar

Korban Banjir Belum Ditemukan

  1. Bonatin, (50), warga Dusun Grigak, Desa Kemuning Tegalombo

Korban Tanah Longsor Meninggal Dunia

  1. Darto, warga RT/RW 2/III Dusun Mujing Desa Sanggrahan Kebonagung
  2. Temu (57) warga RT/RW 02/VII Dusun Blimbing, Desa Klesem, Kebonagung
  3. Siti Kamilah (22) warga RT/RW 02/VII Dusun Blimbing, Desa Klesem, Kebonagung
  4. Parno (73) warga  Dusun Duren RT 03/VI Desa Klesem, Kebonagung
  5. Rozak (17) warga  Dusun Duren RT 03/VI Desa Klesem, Kebonagung
  6. Kasih (70) warga  Dusun Duren RT 03/VI Desa Klesem, Kebonagung
  7. Suginem (68) warga Dusun Ngaren Desa Sanggrahan, Kebonagung
  8. Fitri (3) warga RT/RW 02/VII Dusun Blimbing Desa Klesem, Kebonagung
  9. Sutirah (74) warga RT/RW 03/VIII Dusun Wonokeso Desa Losari, Tulakan
  10. Satiman (65) warga Dusun Penggung Desa Penggung, Nawangan
  11. Tumadi (77) warga RT/RW 3/I, Dusun Krajan, Desa Mlati Arjosari
  12. Hero Nyoto Raharjo (53) RT/RW 03/VI Dusun Sibu, Desa Hargosari Tirtomoyo Wonogiri
  13. Siti Khuzaimah, (27) warga RT/RW 01/II Dusun Krajan Desa Karangrejo Arjosari
  14. Katemi warga RT/RW 2/III Dusun Mujing Desa Sanggrahan Kebonagung

Korban Tanah Longsor Belum Ditemukan

  1. Sukesi (41) warga  Dusun Duren RT 03/VI Desa Klesem Kebonagung
  2. Yusuf (61) warga Dusun Mantenan Desa Sidomulyo Kebonagung
  3. Inem (60) warga Dusun Mantenan Desa Sidomulyo Kebonagung
  4. Sirto (70) warga RT/RW 3/XIII Dusun Dusun Gemah Desa Ketro Tulakan
  5. Sipon (65) warga Dusun Gemah Desa Ketro Tulakan

 

 

Tinggalkan Balasan