Jakarta, KabarBerita.id — Peristiwa penembakan massal yang terjadi di East St. Louis, Illinois, Amerika Serikat, pada Kamis (9/9) sore waktu setempat setidaknya membuat terluka enam orang.
Sampai saat ini detail penembakan dan laporan korban jiwa belum didapatkan dari peristiwa ini.
Sebelumnya diberitakan tiga tersangka penembakan mengendarai mobil dan membrondong tembakan sebelum melarikan diri walaupun sempat menabrak kereta komuter yang sedang dalam keadaan berjalan.
Polisi saat ini masih melakukan pengejaran dan menyisir hutan-hutan di dekat TKP untuk menangkap pelaku.
Berita penembakan ini dibenarkan oleh Wali Kota East St. Louis, Robert Eastern III meski belum memberikan detailnya.
Easteen III mengatakan bahwa informasi lanjutan akan segera di peroleh dan berdoa semoga korban dan keluarganya diberikan keselamatan.
Operator komuter yang dimintai keterangan melaporkan pemeriksaan juga dilakukan terhadap 10 penumpang kereta tersebut apakah ada yang terluka atau tidak.
Kota East St. Louis sendiri terletak di seberang Sungai Mississippi di barat daya Illinois dengan penduduk 25.000. kota ini memiliki reputasi buruk terkait tingkat kejahatan dan kemiskinan.
Tingkat pembunuhan di East St.Louis merupakan yang tertinggi dibanding kota lain di AS berdasar Laporan FBI 2019. Kota ini berada memiliki tingkat kekerasan dan kejahatan tertinggi keempat di Amerika.
