Jakarta, KabarBerita.id — Korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza, Palestina, meningkat menjadi 11.500 orang per Rabu (15/11), termasuk 4.710 anak-anak dan 3.160 perempuan. Pemerintahan Hamas mencatat 29.800 orang lainnya luka-luka. Serangan Israel terus berlanjut, termasuk penyerangan terhadap Rumah Sakit Al Shifa.
Pasukan militer Israel masuk ke Al Shifa setelah Amerika Serikat menuduh Hamas memiliki markas komando di bawah rumah sakit tersebut, meskipun Hamas membantah tegas klaim ini. Hamas meminta PBB membentuk komite internasional untuk menginspeksi rumah sakit di Jalur Gaza, termasuk RS Al Shifa. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan niatnya untuk menghilangkan Hamas dalam pertempuran ini, sementara Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyebutnya sebagai agresi barbar dan genosida oleh Israel.
Dewan Keamanan PBB telah mengeluarkan resolusi yang menyerukan jeda dan koridor kemanusiaan di seluruh Jalur Gaza untuk memastikan bantuan mencapai warga sipil yang terkepung.