Berita  

Aher Raih Predikat Kepala Daerah Penggerak Ekonomi Syariah

Bandung, KabarBerita.id — Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) dianugerahi penghargaan sebagai kepala daerah penggerak ekonomi syariah, dari Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI), di Jakarta, Jumat (28/7) malam pada Silaturahim Kerja Nasional IAEI.

Penghargaan diserahkan oleh Ketua Bappenas selaku Ketua IAEI, Bambang Brodjonegoro dan diterima oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Barat Dudi Sudradjat Abdurachim mewakili Gubernur.

Usai penerimaan, Dudi menjelaskan salah satu alasan pemberian penghargaan ini adalah pendirian bjb syariah yang terpisah dari induknya Bank BJB (konvensional).

Di Bank BJB, Gubernur Jawa Barat sendiri memegang posisi sebagai pemegang saham pengendali. “Di Jawa Barat sendiri, ekonomi syariah diyakini akan dapat menyelesaikan persoalan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi secara simultan,” katanya.

Sebelumnya, di Istana Negara pada rangkaian acara yang sama, Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia seharusnya bisa memimpin dan menjadi pusat keuangan dunia. Hal ini dilatari Indonesia yang memiliki penduduk muslim terbesar.

“Dengan modal kekuatan populasi umat Islam terbesar di dunia, sudah seharusnya dan sudah sepantasnya Indonesia menjadi terdepan, menjadi pemimpin, dan pusat keuangan syariah dunia. Harusnya seperti itu. Dan, sudah sepantasnya seperti itu,” kata Jokowi saat Peluncuran Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) dan Peresmian Pembukaan Silaturahmi Kerja Nasional Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAE).

Indonesia telah memiliki 34 bank syariah, 58 takaful atau asuransi syariah, 7 modal ventura syariah, rumah gadai syariah, dan lebih dari 5.000 lembaga keuangan mikro syariah dan semua institusi keuangan itu memiliki 23 juta pelanggan.

Tinggalkan Balasan